oleh:
Tedi Permadi
Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia FPBS UPI
Alamat: Jln. Dr. Setiabudhi No.229 Bandung 40154
E-mail: tedipermadi@yahoo.com
Abstrak
Tulisan ini akan mencoba memaparkan mengenai keberadaan daluang sebagai sarana penunjang dalam kehidupan agama Hindu di Bali dan keterkaitannya dengan pemahaman daluang sebagai kertas suci dengan penekan pada hal, yaitu pentingnya daluang berdasarkan penelusuran teks-teks naskah kuna dan upaya pemasyarakatan kembali daluang sebagai sarana upacara setelah beberapa waktu dianggap punah, khususnya dalam upacara pelebon atau ngaben. Di samping itu, akan dipaparkan juga mengenai proses pembuatan daluang yang meliputi bagaimana proses pengolahan kulit kayu pohon papermulberry “Broussonetia papyrifera Vent†sehingga menja-di jalinan serat dan lembaran kulit kayu. Tulisan ini didasarkan pada hasil penelitian yang menggunakan metode penelitian kualitatif dan menggunakan metode deskriptif analisis. Penelitian yang telah dilakukan meliputi studp pustaka, studi lapangan, rekonstruksi pembuatan daluang, dan pemanfaatan kembali daluang dalam pelaksanaan upacara pelebon di Bali. Adapun manfaat yang diharapkan dari tulisan ini berupa tersosialisasikannya keberadaan daluang sebagai kertas tradisional Indonesia.
Kata kunci: Daluang, pelebon, ngaben, hindu, bali