Search
Close this search box.

FUNDED LANGUAGE ASSISTANT PROGRAM (FLAP) – 2020

Dalam rangka kerja sama UPI dengan Department of Education and Training (DET) Victoria, Australia, pimpinan FPBS UPI kembali untuk yang ke-10 kalinya memberi kesempatan kepada para lulusan FPBS UPI untuk mendaftarkan diri menjadi “Guru Bantu Pengajaran Bahasa Indonesia” di Australia melaui program Funded Language Assistants 2020. Sebagai penutur asli yang berlatar belakang pendidikan bahasa, tugas utama guru bantu adalah mendukung guru lokal dalam melaksanakan pengajaran bahasa Indonesia dalam area budaya, bahasa, dan pengajarannya.

Bagi yang berminat dan memenuhi persyaratan berikut ini, silakan mengajukan lamaran kepada Dekan FPBS UPI.

  1. Lulusan S1 program pendidikan bahasa FPBS UPI 2 tahun terakhir.
  2. Mampu berbahasa Inggris dengan fasih.
  3. Berpengalaman mengajar (di bawah satu tahun).
  4. Berencana berkiprah di dunia pendidikan selepas kegiatan Program Guru Bantu.
  5. Belum menikah dan bersedia untuk tidak menikah selama program berlangsung.
  6. Bersedia mengikuti pelatihan Pre-Departure Orientation secara penuh.
  7. Apabila lulus seleksi, bersedia membatalkan kegiatan atau pekerjaan lain yang bersamaan waktu dengan program Guru Bantu (FLAP 2020) ini.

Pendaftar diharuskan menyerahkan berkas (masing-masing rangkap tiga) sebagai berikut.

  1. Surat Lamaran Resmi yang ditujukan kepada Dekan FPBS UPI
  2. Fotocopy Ijazah dan Transkrip Nilai yang dilegalisasi.
  3. Daftar riwayat hidup dalam bahasa Inggris (format disediakan atau diunduh pada tautan di bawah).
  4. Pas foto berwarna terbaru ukuran 4 x 6 cm (ditempel pada Daftar Riwayat Hidup).

Pendaftaran dilaksanakan sampai dengan hari Jumat, tanggal 9 Agustus 2019, pukul 12.00 melalui Subbag. Akademik & Kemahasiswaan FPBS UPI.

Pelamar yang memenuhi syarat akan dipanggil/diundang untuk mengikuti presentasi dan interviu dalam bahasa Inggris pada hari Rabu tanggal 14 Agustus 2019 mulai pukul 08.00 s.d. selesai.

Pelamar yang dinyatakan lolos seleksi menjadi guru bantu agar memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

  1. Tiket Indonesia-Australia (PP) berikut Paspor dan Visa dibayar sendiri.
  2. Menyiapkan biaya untuk pengurusan asuransi kesehatan.
  3. Selama bekerja sebagai guru bantu di Australia akan mendapat hak gaji setiap bulan dari DET sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan siap ditempatkan di daerah ratusan KM dari kota Melbourne, Australia.

_____________________________________

Downloads:

* 2020 Language Assistant Information Sheet

* 2020_Language_Assistant_Application_Form

Share link

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Berita lainnya